nusakini.com - Internasional - Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa memberikan penghormatan kepada walikota baru Johannesburg, setelah ia dikabarkan tewas dalam kecelakaan mobil di usia 46 tahun.

Jolidee Matongo sedang berkampanye bersama Ramaphosa sebelum kecelakaan terjadi. Kendaraannya menabrak mobil van saat berusaha menghindari pejalan kaki yang berlari ke jalan raya, menurut laporan media.

• 9 Orang Tewas dalam Penembakan Terpisah di Afrika Selatan
• 'Raja Khoisan' Afrika Selatan Ditangkap karena Tanaman Ganja di Kantor Presiden
• Sprinkler Gedung Parlemen Afrika Selatan Gagal Beroperasi saat Kebakaran Terjadi
• Seorang Pria Ditangkap karena Sebabkan Kebakaran Besar di Gedung Parlemen Afrika Selatan
• Desmond Tutu, Pendeta Pejuang Apartheid Afrika Meninggal Dunia pada Usia 90 Tahun

Pejalan kaki tersebut dan pengemudi mobil van itu juga tewas, sedangkan dua ajudan Matongo sedang dirawat di rumah sakit akibat cedera yang mereka alami.

Matongo baru menjabat sebagai walikota pada 10 Agustus karena walikota sebelumnya meninggal dunia akibat komplikasi penyakit COVID-19.

Media lokal melaporkan ia adalah putra dari seorang imigran asal Zimbabwe, dan telah menjadi aktivis politik di Afrika Selatan sejak usia 13 tahun, ia berkampanye melawan apartheid, sistem rasisme yang legal pada saat itu.

Ia merupakan anggota dari African National Congress (NAC), dan diekspektasikan menjadi perwakilan terdepan partai tersebut untuk memenangkan Johannesburg dalam pemilihan pada 1 November mendatang.